Berkah Makan Sahur, Selama bulan Ramadhan, kita makan dua kali sehari, waktu sahur dan waktu berbuka puasa. Namun banyak diantara kita yang menganggap sahur itu tidak wajib dilaksanakan.
Alasan dibalik itu antara lain, malas bangun tengah malam atau kalau mata mengantuk tidak ada selera untuk makan malam dan biasa kebanyakan orang makan sahur digabung pada pukul 23.00, akibatnya besok pasti lebih cepat merasa lapar.
Padahal kita tahu manfaat makan sahur antara lain mengisi energi yang akan dipakai seharian ketika puasa. Oleh karena itu Rasullullah saw menyuruh meng-akhirkan makan sahur sampai menjelang subuh supaya bertahan lebih lama. Makan sahur lebih awal boleh boleh saja, tetapi akan kehilangan beberapa keutamaan, yakni tidak mematuhi anjuran Rasul untuk meng-akhirkan waktu sahur.
Berkah Makan Sahur, Juga tidak mengalami peluang emas bangun pada saat-saat mustajab do’a. Dalam sebuah Hadis Qudsi disebutkan bahwa malaikat turun ke langit dunia pada sepertiga malam yang akhir, yakni bertepatan dengan saat-saat makan sahur, untuk mengabulkan do’a mereka yang meminta dan membuka pintu pengampunan dosa bagi mereka yang minta ampun.
Tidak makan sahur pun tidak membatalkan puasa, tetapi akan kehilangan berkah, Nabi Muhammad saw bersabda “ Tasakharu fainna fissahuri barkatun “ Hendaklah kalian makan sahur, karena dalam makanan sahur itu ada berkah.
Selain itu, ada hadis yang jarang kita dengar, termuat dalam kitab At Targhib wat-Tathib karya Zakiyuddin Abdul Adzim bin Abdul Qowy Al-Mundziry yang berbunyi “ Innallaha wal malaikatu yushalluna ‘alal mutashahhirin “ sesungguhnya Allah dan para malaikat berselawat untuk orang-orang yang makan sahur.
Luar biasa, selama ini kita yang selalu berselawat kepada Nabi Muhammad saw tetapi di bulan Ramadhan Allah dan malaikat yang berselawat bagi kita, itu suatu kemuliaan yang tidak terkira diberikan karena kasih sayang Allah kepada hambanya.
Alangkah sombongnya kalau kita tidak sudi menerima penghormatan sebesar itu, Padahal hanya dengan bangun pada akhir malam lalu makan, mengantuk, malas atau tidak selera adalah obat bius setan yang terus terusan berusaha mencegah manusia untuk mendapatkan derajat yang tinggi dari Allah.
Rumus setan adalah kalau manusia sudah menampik hadiah yang ditebus dengan sangat ringan, dia akan lebih enggan menebusnya dengan ibadat jihad yang lebih berat. Maka mereka akan terbentuk menjadi manusia yang tidak punya daya juang. Cepat menyerah kepada musuh, gampang didikte oleh orang lain.
Ada lagi hikmah bangun sahur dalam hal kesehatan. Sekarang coba kita bandingkan suatu alat atau benda dibandingkan dengan manfaat bangun waktu sahur.
Yang pertama suatu produsen kasur di Amerika Serikat meminta sebuah laboratorium mengukur temperatur beberapa sukarelawan sewaktu tidur malam.
Hasilnya menunjukkan bahwa suhu tubuh orang yang tidur rata-rata menurun tajam pada jam-jam menjelang subuh.
Pada saat itu kondisi tubuh yang tidak sadar menjadi rawan terserang berbagai penyakit.
Solusi mereka adalah dengan memproduksi tempat tidur yang dilengkapi thermostat, suatu alat otomatis yang menyalakan flamen pemanas dibawah kasur sehingga temperatur kasur menjelang subuh menghangat lagi.
Maka terhindarlah orang yang tidur diatasnya dari penyakit.
Islam memberikan solusi gratis yaitu dengan cara bangun pada waktu sahur, ketika suhu tubuh menurun dan setan penyakit mau menyerang, kita disuruh bangkit.
Urat-urat cepat bergerak, darah mengalir lebih cepat dan suhu tubuh menghangat dengan sendirinya. Apalagi dilanjutkan dengan dengan mengambil air wudlu. Darah akan lebih cepat mengalir menetralkan dinginnya air. Setan dan penyakit akan kabur.
Orang yang teratur bangun untuk makan sahur atau salat tahajud akan lebih segar dan jarang sakit.
Tubuhnya berdaya tahan lebih tinggi terhadap penyakit dan akan lebih awet muda dan dengan izin Allah akan lebih panjang umur dalam keadaan sehat walafiat.
Mungkin itulah makna berkah dalam makan sahur dan barang kali tanda-tanda para penerima selawat malaikat selain ampunan Allah adalah kesehatan prima bagi mereka yang teratur bangun akhir malam pada waktu sahur.
Demikianlah yang dapat saya sampaikan mudah-mudahan menjadi pelajaran bagi kita semua.
Alasan dibalik itu antara lain, malas bangun tengah malam atau kalau mata mengantuk tidak ada selera untuk makan malam dan biasa kebanyakan orang makan sahur digabung pada pukul 23.00, akibatnya besok pasti lebih cepat merasa lapar.
Padahal kita tahu manfaat makan sahur antara lain mengisi energi yang akan dipakai seharian ketika puasa. Oleh karena itu Rasullullah saw menyuruh meng-akhirkan makan sahur sampai menjelang subuh supaya bertahan lebih lama. Makan sahur lebih awal boleh boleh saja, tetapi akan kehilangan beberapa keutamaan, yakni tidak mematuhi anjuran Rasul untuk meng-akhirkan waktu sahur.
Berkah Makan Sahur, Juga tidak mengalami peluang emas bangun pada saat-saat mustajab do’a. Dalam sebuah Hadis Qudsi disebutkan bahwa malaikat turun ke langit dunia pada sepertiga malam yang akhir, yakni bertepatan dengan saat-saat makan sahur, untuk mengabulkan do’a mereka yang meminta dan membuka pintu pengampunan dosa bagi mereka yang minta ampun.
Tidak makan sahur pun tidak membatalkan puasa, tetapi akan kehilangan berkah, Nabi Muhammad saw bersabda “ Tasakharu fainna fissahuri barkatun “ Hendaklah kalian makan sahur, karena dalam makanan sahur itu ada berkah.
Selain itu, ada hadis yang jarang kita dengar, termuat dalam kitab At Targhib wat-Tathib karya Zakiyuddin Abdul Adzim bin Abdul Qowy Al-Mundziry yang berbunyi “ Innallaha wal malaikatu yushalluna ‘alal mutashahhirin “ sesungguhnya Allah dan para malaikat berselawat untuk orang-orang yang makan sahur.
Luar biasa, selama ini kita yang selalu berselawat kepada Nabi Muhammad saw tetapi di bulan Ramadhan Allah dan malaikat yang berselawat bagi kita, itu suatu kemuliaan yang tidak terkira diberikan karena kasih sayang Allah kepada hambanya.
Alangkah sombongnya kalau kita tidak sudi menerima penghormatan sebesar itu, Padahal hanya dengan bangun pada akhir malam lalu makan, mengantuk, malas atau tidak selera adalah obat bius setan yang terus terusan berusaha mencegah manusia untuk mendapatkan derajat yang tinggi dari Allah.
Rumus setan adalah kalau manusia sudah menampik hadiah yang ditebus dengan sangat ringan, dia akan lebih enggan menebusnya dengan ibadat jihad yang lebih berat. Maka mereka akan terbentuk menjadi manusia yang tidak punya daya juang. Cepat menyerah kepada musuh, gampang didikte oleh orang lain.
Ada lagi hikmah bangun sahur dalam hal kesehatan. Sekarang coba kita bandingkan suatu alat atau benda dibandingkan dengan manfaat bangun waktu sahur.
Yang pertama suatu produsen kasur di Amerika Serikat meminta sebuah laboratorium mengukur temperatur beberapa sukarelawan sewaktu tidur malam.
Hasilnya menunjukkan bahwa suhu tubuh orang yang tidur rata-rata menurun tajam pada jam-jam menjelang subuh.
Pada saat itu kondisi tubuh yang tidak sadar menjadi rawan terserang berbagai penyakit.
Solusi mereka adalah dengan memproduksi tempat tidur yang dilengkapi thermostat, suatu alat otomatis yang menyalakan flamen pemanas dibawah kasur sehingga temperatur kasur menjelang subuh menghangat lagi.
Maka terhindarlah orang yang tidur diatasnya dari penyakit.
Islam memberikan solusi gratis yaitu dengan cara bangun pada waktu sahur, ketika suhu tubuh menurun dan setan penyakit mau menyerang, kita disuruh bangkit.
Urat-urat cepat bergerak, darah mengalir lebih cepat dan suhu tubuh menghangat dengan sendirinya. Apalagi dilanjutkan dengan dengan mengambil air wudlu. Darah akan lebih cepat mengalir menetralkan dinginnya air. Setan dan penyakit akan kabur.
Orang yang teratur bangun untuk makan sahur atau salat tahajud akan lebih segar dan jarang sakit.
Tubuhnya berdaya tahan lebih tinggi terhadap penyakit dan akan lebih awet muda dan dengan izin Allah akan lebih panjang umur dalam keadaan sehat walafiat.
Mungkin itulah makna berkah dalam makan sahur dan barang kali tanda-tanda para penerima selawat malaikat selain ampunan Allah adalah kesehatan prima bagi mereka yang teratur bangun akhir malam pada waktu sahur.
Demikianlah yang dapat saya sampaikan mudah-mudahan menjadi pelajaran bagi kita semua.
0 komentar:
Posting Komentar